Apa Itu Google Ads? Siapanya Google AdWords?

Jadi, kamu mungkin udah sering banget denger tentang Google Ads, kan? Tapi, pernah nggak sih kamu penasaran apa sih sebenarnya Google Ads itu dan gimana cara kerjanya? Bayangkan Google Ads itu kayak superpower buat bisnis yang pengen tampil di depan mata orang-orang di internet. Kalau kamu punya bisnis atau blog, Google Ads bisa jadi senjata rahasia buat bikin orang lebih aware sama apa yang kamu tawarkan. Jadi, di sini kita bakal ngobrolin segala hal tentang Google Ads—mulai dari apa itu, bagaimana cara kerjanya, jenis-jenis iklan yang bisa kamu bikin, sampai tips-tips biar iklan kamu makin efektif. Yuk, simak dan siap-siap jadi ahli Google Ads!

Apa Itu Google Ads?

Google Ads, sebelumnya dikenal sebagai Google AdWords, adalah platform periklanan digital dari Google yang bikin kamu bisa menampilkan iklan di hasil pencarian Google dan di berbagai situs web serta aplikasi. Sistemnya pay-per-click (PPC), jadi kamu hanya bayar ketika orang mengklik iklan kamu. Simple kan?

Gimana Cara Kerja Google Ads?

1. Bikin Iklan: Pertama-tama, kamu bikin iklan yang bisa berupa teks, gambar, atau video yang bakal muncul di hasil pencarian atau di situs-situs yang bekerja sama dengan Google.
2. Tetapin Anggaran: Kamu bisa menentukan berapa banyak uang yang mau dikeluarkan per hari atau per bulan buat iklan kamu.
3. Pilih Kata Kunci: Pilih kata kunci yang relevan dengan produk atau layanan kamu. Iklan kamu bakal muncul ketika orang nyari kata kunci itu.
4. Tentukan Penawaran: Putuskan berapa banyak yang kamu mau bayar per klik (CPC). Google bakal lelang iklan kamu dengan iklan lain buat menentukan mana yang muncul.
5. Penargetan: Kamu bisa menargetkan iklan kamu berdasarkan lokasi, usia, minat, dan perilaku pengguna.

Jenis-Jenis Iklan di Google Ads

1. Iklan Penelusuran: Iklan teks yang muncul di halaman hasil pencarian Google. Jadi, kalau seseorang nyari kata kunci yang kamu bidik, iklan kamu bisa muncul di atas atau bawah hasil pencarian.
2. Iklan Display: Iklan gambar atau video yang muncul di situs web yang berpartner dengan Google. Ini bisa bikin brand kamu tampil di banyak tempat online.
3. Iklan Video: Iklan video yang muncul di YouTube dan situs-situs video lain. Cocok buat yang mau lebih kreatif dengan video.
4. Iklan Belanja: Iklan yang menampilkan produk dengan gambar, harga, dan nama toko, muncul di hasil pencarian Google.
5. Iklan Aplikasi: Iklan yang dirancang untuk mempromosikan aplikasi mobile kamu, muncul di hasil pencarian, jaringan display, dan YouTube.

Fitur-Fitur Keren di Google Ads

1. Keyword Planner: Alat buat cari kata kunci baru dan tahu seberapa sering kata kunci itu dicari.
2. Ad Extensions: Fitur yang nambahin info ekstra ke iklan kamu, kayak alamat, nomor telepon, atau link tambahan.
3. Conversion Tracking: Alat buat ngelacak apa yang dilakukan orang setelah klik iklan kamu, kayak beli produk atau daftar newsletter.
4. Remarketing: Nargetin kembali orang yang udah pernah mengunjungi situs kamu tapi belum beli apa-apa.
5. Ad Scheduling: Atur kapan iklan kamu ditayangkan, misalnya hanya di jam-jam tertentu atau hari-hari tertentu.

Strategi dan Tips

1. Riset Kata Kunci: Gunakan alat seperti Google Keyword Planner buat cari kata kunci yang tepat untuk bisnis kamu.
2. Optimasi Halaman Tujuan: Pastikan halaman yang dituju iklan kamu relevan dan memberikan pengalaman yang bagus buat pengunjung.
3. Uji A/B: Coba berbagai variasi iklan buat lihat mana yang paling efektif.
4. Atur Anggaran dan Penawaran: Tentukan anggaran dan penawaran CPC yang cocok buat hasil maksimal dengan biaya yang wajar.
5. Analisis dan Optimasi: Pantau performa iklan kamu dan lakukan penyesuaian buat hasil yang lebih baik.

Dengan Google Ads, kamu bisa banget bikin bisnis atau blog kamu lebih terlihat dan menjangkau lebih banyak orang. Semoga penjelasan ini bikin kamu lebih paham dan siap untuk coba Google Ads!

Percakapan sederhana terkait Google Ads

Adit: "Hey, Rina! Aku baru mau mulai iklan online buat bisnis kecilku. Tapi aku bingung, apa sih bedanya Google AdWords sama Google Ads?"

Rina: "Oh, itu pertanyaan yang bagus, Adit. Sebenarnya, Google AdWords dan Google Ads itu merujuk pada platform yang sama, tapi dengan nama yang berbeda."

Adit: "Jadi, Google AdWords itu apa?"

Rina: "Google AdWords itu nama lama dari platform periklanan digital Google yang diluncurkan tahun 2000. Jadi, dulu orang-orang pakai AdWords untuk bikin iklan yang muncul di hasil pencarian Google dan di situs web mitra Google."

Adit: "Terus kenapa jadi diganti jadi Google Ads?"

Rina: "Nah, jadi Google memutuskan untuk rebranding ke Google Ads pada tahun 2018. Nama baru ini lebih mencerminkan layanan yang lebih luas. Sekarang, Google Ads juga mencakup iklan video di YouTube, iklan untuk aplikasi mobile, dan iklan belanja, bukan cuma iklan pencarian dan display saja."

Adit: "Oh, jadi ada tambahan fitur baru gitu ya?"

Rina: "Iya, betul banget! Dengan Google Ads, ada fitur-fitur baru dan peningkatan, seperti opsi penargetan yang lebih canggih dan laporan yang lebih detail. Ini bikin pengelolaan kampanye iklan jadi lebih mudah dan efektif."

Adit: "Jadi, secara keseluruhan, Google Ads itu cuma nama baru dari Google AdWords?"

Rina: "Tepat sekali! Meskipun namanya berubah, fungsinya tetap sama—kamu masih bisa bikin iklan yang muncul di hasil pencarian Google dan situs web lainnya. Tapi sekarang dengan lebih banyak fitur dan kemampuan."

Adit: "Mantap, berarti aku bisa mulai bikin iklan tanpa perlu bingung-bingung soal nama. Thanks banget, Rina!"

Rina: "Sama-sama, Adit! Senang bisa membantu. Selamat mencoba dengan iklan kamu!"

#GoogleAds #AdWords #Periklanan #DigitalMarketing #Iklan #SEO #PPC #Marketing #OnlineAds #GoogleMarketing #AdsUpdate #IklanOnline

Bagikan Artikel ini